Ada dua kasus bisnis swakarya yang sukses di mana pembangunnya masih bekerja di perusahaan orang lain.
Eko Kurniawan Khannedy membangun Programmer Zaman Now sambil tetap bekerja sebagai Technical Architect di Blibli.
Sensen membangun Typing Hero + Untrack sambil tetap bekerja sebagai VP of Engineering di Vidio.
Anthony N. Simon juga bercerita bahwa dia membangun proyek sampingan sambil tetap bekerja di perusahaan orang lain dan dia bersikap terang-terangan terhadap perusahaannya.
https://twitter.com/anthonynsimon/status/1402582341457940480
Jadi bagi kalian yang masih bekerja di perusahaan orang lain, dan pengen membangun bisnis swakarya, apa lagi yang kalian tunggu?
Tapi pastikan bisnis kalian tidak punya konflik dengan perusahaan tempat kalian bekerja sekarang. Eko membangun Programmer Zaman Now yang merupakan bisnis pendidikan pemrograman dan hal ini tidak ada konflik dengan Blibli, yang merupakan situs niaga-el (e-commerce). Tapi jika dia bekerja di Ruangguru atau Hacktiv8, maka bakal terjadi konflik.
Selain itu ada perusahaan yang tidak memperbolehkan proyek sampingan apapun bentuknya, seperti Amazon. Anda tidak boleh mencari duit sampingan (kecuali jual-beli saham/mata uang kripto). Tapi kebanyakan perusahaan tidak seperti Amazon. Sepanjang pekerjaan Anda beres, dan Anda membangun bisnis swakarya di luar jam kerja, dengan sumber daya Anda sendiri (jangan pakai laptop kantor), yah harusnya tidak ada masalah. (Nanti saya cari tautan tentang hal ini.)
Hal ini cocok bagi kalian yang bukan anak orang kaya, atau punya tanggungan keluarga. Anda tidak dapat keluar dari pekerjaan Anda sekarang untuk mengerjakan bisnis swakarya penuh waktu.
Kelemahan dari strategi ini adalah waktu Anda untuk mengerjakan bisnis swakarya menjadi terbatas. Tapi Anda punya kedamaian pikiran. Jika bisnis swakarya Anda gagal, setidaknya Anda masih ada penghasilan dari pekerjaan Anda.